Friday, July 13, 2012

13/07/2012 Catatan

Ayah dengar, tak ada waktu menjadi gusar. sedangkan nyala lampu dalam dirimu belum juga menjadi penopang nyawaku. taukah ada yang salah di setiap saat aku menarikmu dari gempita pagi yang tak kunjung usai?

Ibu lihat, disini aku saat ini menjawab tanyamu yang pekat penuh ilusi masa lalu. tiada yang pernah menjenguk damai hati ini seperti kau dulu. belum lagi kaki ini ingin terus berlari mengejar angan dengan tanpa hari untuk berhenti. 

Jadi dimana aku bisa menjadi diriku sepenuhnya jika tampaknya hari terlalu keras untuk bertahan dalam diam yang terang ?
Jadi bagaimana aku bisa sepenuhnya menjawab setiap nafas yang datang silih berganti tanpa tau apa aku benar-benar ingin itu

Sekali dua kali aku pernah berpikir untuk berhenti selamanya, tapi Tuhan itu memang pemandu sejatiku sebab suatu waktu aku paham bahwa aku ada dan memang aku benar-benar ada. 

No comments:

Post a Comment